HUBUNGAN KADAR PROTEIN DALAM PAKAN TERHADAP HIDROKSIPROLIN KULIT KELINCI

Kulit merupakan suatu jaringan protein yang tersusun dari protein. Kolagen merupakan protein berbentuk serat, berserabut putih, dikelilingi oleh matrik mukopolisakarida dan protein lain. Keberadaan kolagen sangat berpengaruh pada kekuatan fisik kulit dan juga akan mempengaruhi proses transfer massa dan reaksi kimia pada proses penyamakan kulit. Hidroksiprolin merupakan asam amino utama kolagen, oleh karena itu untuk meningkatkan kualitas kulit dan melakukan optimalisasi pada proses pengolahan kulit, perlu dicari hubungan antara kandungan protein pada pakan terhadap kandungan hidroksiprolin pada kulit. Penelitian dilakukan dengan melakukan variasi kadar protein pakan antar 10 %, 13 %, 16 %, 19 % dan 22 %, dengan menggunakan campuran BR2, BR1, Kangkung (Ipomoea reptans), Ketela, dan kemudian dilakukan analisis kadar hidroksiprolinnya. Dari hasil penelitian didapatkan persamaan hubungan antara kadar hidroksiprolin yaitu: Y = 4,2657.10 Ln (X) – 8,1263.10-¹. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi kadar protein pada pakan, hidroksiprolin terdistribusi lebih banyak ke dalam kulit daripada ke dalam daging.